Apa Itu Istilah “Gigis” pada Anak dan Apa Penyebabnya?

Sumber: freepik.com

Istilah “gigis” sering digunakan untuk menggambarkan kondisi dimana gigi anak tampak terkikis, rusak, atau aus tidak normal, yang biasanya berhubungan dengan berbagai faktor, baik internal maupun eksternal. Kondisi ini bisa mempengaruhi baik gigi susu maupun gigi permanen dan dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan mulut jika tidak ditangani dengan benar.

Penyebab Gigis pada Anak

  1. Kebiasaan Menggertakkan Gigi (Bruxism)

Bruxism adalah salah satu penyebab utama gigis pada anak-anak, yang terjadi ketika mereka menggertakkan atau menggesekkan gigi mereka satu sama lain terutama saat tidur. Kondisi ini dapat menyebabkan ausnya enamel gigi, menyebabkan gigi menjadi sensitif dan rentan terhadap kerusakan lebih lanjut.

 

  1. Asupan Makanan dan Minuman Asam

Konsumsi berlebihan makanan dan minuman yang memiliki kandungan asam tinggi, seperti soda, jus buah, dan makanan manis, dapat mengikis enamel gigi. Erosi ini secara bertahap memperlemah gigi dan menyebabkan gigis.

 

 

 

  1. Teknik Menyikat Gigi yang Salah

Menyikat gigi dengan terlalu keras atau menggunakan sikat gigi dengan bulu yang keras dapat mengikis lapisan luar gigi. Teknik menyikat yang salah ini tidak hanya menyebabkan gigis tetapi juga dapat merusak gusi.

 

  1. Kekurangan Nutrisi

Nutrisi yang tidak memadai, terutama kekurangan kalsium dan vitamin D, dapat melemahkan gigi dan membuatnya lebih rentan terhadap kerusakan, termasuk gigis. Nutrisi yang cukup penting untuk menjaga kekuatan dan kesehatan gigi dan gusi anak.

 

  1. Penggunaan Dot atau Botol Susu Terlalu Lama

Kebiasaan minum susu atau jus dari botol atau dot terutama saat tidur malam dapat menyebabkan kerusakan gigi yang disebut dengan caries of the bottle. Kondisi ini sering terlihat seperti gigis karena erosi pada gigi yang disebabkan oleh asam dari sisa minuman yang bertahan di mulut.

 

Dampak Gigis pada Anak

Gigis tidak hanya mempengaruhi penampilan gigi anak tetapi juga dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan mulut lainnya. Beberapa masalah kesehatan mulut yang muncul akibat gigi gigis pada anak yaitu sebagai berikut.

  1. Peningkatan sensitivitas gigi terhadap suhu panas atau dingin.
  2. Risiko lebih tinggi terhadap kerusakan gigi dan karies.
  3. Kesulitan dalam mengunyah yang dapat mempengaruhi asupan nutrisi anak.
  4. Rasa tidak nyaman atau sakit pada gigi dan gusi.

 

Pencegahan dan Pengobatan

Untuk mencegah terjadinya gigis pada anak, beberapa langkah yang bisa diambil meliputi berbagai upaya berikut ini.

  1. Mengajarkan teknik menyikat gigi yang benar menggunakan sikat gigi berbulu lembut.
  2. Membatasi asupan makanan dan minuman asam serta manis.
  3. Mendorong anak untuk minum air putih setelah mengonsumsi makanan atau minuman asam untuk menetralisir efek asam.
  4. Memastikan anak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup, terutama yang kaya akan kalsium dan vitamin D.
  5. Mengkonsultasikan kondisi gigis kepada dokter gigi untuk mendapatkan penanganan dan pengobatan yang tepat, yang mungkin mencakup pemasangan mahkota atau penggunaan bahan pelindung lainnya untuk mengurangi kerusakan lebih lanjut pada gigi.

Mengenali penyebab dan dampak gigis pada anak merupakan langkah awal yang penting dalam mencegah dan mengobati kondisi ini. Dengan perawatan yang tepat dan kebiasaan perawatan mulut yang baik, gigis dapat dicegah dan dikendalikan, memastikan anak-anak dapat tumbuh dengan gigi yang sehat dan kuat.

Menjaga Kebersihan Mulut Saat Puasa: Kapan Waktu Terbaik untuk Menyikat Gigi?<< >>Cara Mengatasi Kekurangan Zat Besi pada Anak

About the author : admin

Leave a Reply

Your email address will not be published.